Tempat Wisata Terbaik di Kota Bitung Sulawesi Utara

Bitung adalah satu satu kota pelabuhan, yang saat ini sedang pesat-pesatnya melakukan pembangunan. Kota yang berjarak sekitar 45 kilometer dari pusat kota Medan ini, berada di sebelah timur laut Tanah Minahasa dan termasuk kedalam kota industri perikanan. 

Dan menariknya kota yang berada di Provinsi Sulawesi Utara ini juga menyimpan banyak sekali potensi wisata menarik, bukan hanya wisata alam, namun juga terdapat wisata bahari, wisata bersejarah, dan banyak lagi.

Nah, untuk anda yang sedang berkunjung ke Bitung Sulawesi Utara, berikut ini beberapa destinasi terbaik yang kami rekomendasikan.

1. Selat Lembeh

Selat Lembeh via ksmtour.com

Untuk menuju Selat Lembeh Anda hanya membutuhkan waktu kurang lebih 15 menit dari Kota Bitung dengan menggunakan perahu motor. Apabila Anda pengunjung dari luar Sulawesi Utara dapat menempuh perjalanan dari Bandara Sam Ratulangi Manado selama kurang lebih 1,5 jam menggunakan  angkutan Damri yang akan langsung membawa Anda ke Kota Bitung. 

Setiap tahunnya disini diselenggarakan Festival Pesona Selat Lembeh yang mempersembahkan rangkaian acara sangat menarik diantaranya ada kuliner daerah, aneka perlombaan, pertunjukan tari, dan juga terdapat pula pawai kapal. Pawai kapalnya sendiri terdiri dari kapal nelayan, kapal layar dan bahkan kapal perang.

Di Selat Lembeh ini terdapat sekitar 88 titik spot penyelaman yang terkenal dengan berbagai biota laut yang unik seperti flamboyant sotong, mimic octopus, nudibranch dan juga frog berbulu. Lain halnya dengan Taman Laut Bunaken yang lebih dikenal dengan keindahan terumbu karangnya.

Selat ini memiliki panjang sejauh 16 kilometer dengan lebar 1-2 kilometer. Selain itu selat ini juga peran yang digunakan sebagai transportasi laut lokal, laboratorium alami, basis keamanan laut,serta  kegiatan industri. Apabila Anda tertarik untuk mencoba spot penyelaman disini juga tersedia resort yang menawarkan paket diving. 

2. Pelabuhan Bitung

Pelabuhan Bitung via katadata.co.id

Pelabuhan terletak di Jalan D.S Simolong, Kota Bitung, Sulawesi Utara.  Dan merupakan pelabuhan terbesar di provinsi ini yang banyak disinggahi kapal-kapal dari berbagai kota besar di Indonesia serta berbagai jenis kapal seperti kapal kargo, kapal penumpang maupun kapal nelayan, ada pula dermaga khusus Angkatan laut RI.

Jika Anda mengunjungi pelabuhan ini disana Anda dapat melihat kegiatan seputar pengopersian pelabuhan dengan segala fasilitas penunjangnya.

3. Monumen Trikora Mandala Sakti

Monumen Trikora Mandala Sakti via suzukimotormanado.com

Wisata sejarah Kota Bitung juga tidak kalah menarik dengan wisata lainnya, dimana monumen ini merupakan peninggalan sejarah dari Perang Dunia II. Monumen ini dibangun pada tahun 1987 yang konon dulunya sempat jadi primadona wisata lokal maupun mancanegara. 

Monumen ini terletak di Kelurahan Batu Lubang, tepian Pulau Lembeh, Kota Bitung, Sulawesi Utara. Monumen ini dibangun untuk mengenang peristiwa sejarah pengembalian Irian Barat yang konon di tempat ini dulunya pertama kali pasukan tentara Indonesia tiba untuk menyelamatkan Irian Barat. 

4. Taman Margasatwa Tandarusa

Taman Margasatwa Tandarusa via ngetrip.net

Daya tarik wisata yang berlokasi di Tandarusa, Aertembaga, Bitung ini ditandai dengan adanya primata terkecil didunia yang hanya ada di Pulau Sulawesi yaitu Tarsius. Waktu tempuhnya sekitar 2-3 jam dari arah timur Kota Manado menuju Kota Bitung. 

Fasilitas yang ditawarkan seperti layaknya kebun binatang mini yang terdapat beberapa jenis fauna khas Sulawesi yaitu babi rusa, monyet hitam dan ikon khas sulawesi utara yaitu Tarsius.

Ada pula jenis hewan lain seperti burung Cendrawasih, buaya, dan beberapa jenis ular. Tarisus sendiri memiliki bentuk tubuh yang kecil sekitar 15 cm, panjang ekornya pun hampir dua kali panjang tubuhnya, dan primata ini juga memiliki mata yang besar dan konon tidak bisa berkedip.

Untuk berkunjung ke Taman Margasatwa Tandarusa ini Anda dikenakan biaya sekitar Rp. 8.000,00 per orangnya.

5. Airprang Bitung

Airprang Bitung via indonesia-tourism.com

Airprang merupakan sebuah sumber air bersih warga sekitar yang berlokasi di Kelurahan Makawidey, Aertembaga, Bitung, Sulawesu. Wisata ini  adalah sumber air peninggalan Jepang masa Perang Dunia II. 

Di spot sumber air bersih ini juga terdapat tiga titik spot penyelaman yang sangat menarik apabila dilakukan saat malam hari. Spot 1 menjadi tempat terbaik habitat dari fauna air khas Sulawesi Utara yaitu Rhinopias, Bobbit Worm, Bobtail Squid, Mimic Octopus, Stargazer dan berbagai jenis Nudibranch.

Pada spot 2 terdapat lereng berpasir yang luas yang merupakan lingkungan terbaik spesies gurita. Saat terjadi pasang biasanya arus Airprang sangat kuat. Dan di situs penyelaman ini juga dihuni berbagai jenis biota laut seperti Wapfish, Halgerda, Flatworm, Banggai Cardinalfish, Finger Dragonet dan juga Octopus.

Dan untuk situs selam ke tiga tidak jauh beda dengan situng Airprang dua dengan perairan yang dangkal dan lerengnya yang berpasir. Disni biasanya ditemukan fauna seperti Stargazer, Frogfish, Ribbon Eel dan juga Scorpionfish. 

6. Cagar Alam Tangkoko Batu Angus 

Cagar Alam Tangkoko Batu Angus via elshaddaifm.id

Lokasi tempat wisata ini berada di Kelurahan Makawidey. Kecamatan Aertembaga, Kota Bitung, Sulawesi Utara. Dan merupakan kawasan konservasi flora dan fauna yang terancam punah di Gunung Tangkoko. Jaraknya sekitar 70 kilometer atau menempuh sekitar 1 jam dari Kota Manado.

Luas dari cagar alam ini mencapai 615 hektare, dan sangat cocok untuk kegiatan outbond, berkemah dan bersantai dipantai. Tiket masuk tempat ini sebesar Rp. 70.000,00 termauk dengan biaya buku seputar Cagar Alam Tangkoko. 

Disana Anda juga akan mudah menemukan peneliti yang sedang mengamati berbagai fauna endemik Sulawesi Utara seperti Tarsius, Monyet hitam lokal (Macaca Nigra), dan berbagai jenis burung yang ada disana. Cagar alam ini dibuka dari pukul 07.00 WITA.  

7. Gunung Dua Sudara

Gunung Dua Sudara via kompasiana.com

Tempat wisata ini terletak di Desa Madidir, Kecamatan Madidir, Bitung, Sulawesi Utara. Jaraknya sekitar 12 kilometerdari pusat Kota Bitung. Gunung ini merupakan gunung tertinggi di wilayah timur Sulawesi Utara dan tidak merupakan gunung yang sudah tidak aktif lagi.

Puncak gunung kembar ini menawarkan berbagai pesona keindahan yang memanjakan mata yang memandangnya. Tinggi puncaknya mencapai 1.351 meter diatas permukaan laut. Disini juga terdapat konsevasi lingkungan dengan adanya penanaman pohon aren, jagung, ubi, pisang, dan kelapa. Dan bagian lereng sisanya ditumbuhi berbagai vegetasi seperti pohon beringin, hutan jati, ilalang dan rotan.

Tak lupa fauna endemik Sulawesi Utara juga mendiami konsevasi ini seperti Burung Maleo dan Tarsius. Tempat terbaik untuk melihat Tarsius ada ditempat ini.

Untuk mencapai puncak gunung ini melalui Kota Bitung dengan waktu sekitar 4 jam perjalanan, karena memang jalurnya yang sukit dan harus melewati jalan yang berlumpur. Dan Anda juga harus mendapat izin khusus agar dapat menikmati alam sekitar Gunung Dua Sudara daria atas ketinggian. Biaya masuk yang harus dibayar oleh pendaki sebesar Rp. 75.000,00 untuk turis domestik dan Rp. 85.000,00 untuk turis internasional. 

Fasilitas yang bisa Anda dapatkan disini berupa penginapan yang dapat Anda pilih sesuai keinginan Anda seperti di dekat Gunung Dua Sudara yaitu Botania Nature Resort. Yang menyajikan berbagai kebutuhan liburan Anda seperti fasilitas barbekyu, free wifi, teras berjemur, antar jemput dari bandara dan lain sebagainya.

8. Pantai Pasir Putih Baturiri

Pantai Pasir Putih Baturiri via richotraveling.com

Pantai pasir putih ini berada di Pulau Lembeh dan terkenal dengan pantai pasirnya yang lembut dan airnya yang menenangkan. Sangat pas bagi Anda yang ingin melakukan aktivitas snorkeling ataupun bersantai ditepian pantai.

Pepohonan yang rindang membuat para pengunjung bisa berteduh dari teriknya sinar matahari. Dulunya tempat ini merupakan bagian dari sebuah resort yang hanya boleh dinikmati oleh pengunjung resort dan entah kenapa kini hanya tersisa puing-puingnya saja. Jadi pantai ini dapat dinikmati oleh masyarakat umum.

9. Pantai Kasuari

Pantai Kasuari via tina-tinu-wisata.blogspot.com

Pantai Kasuari menempuh sekitar 30 menit perjalanan dari Kota Bitung. Pantai ini sendiri terdapat dua lokasi, pertama di Desa Kasuari yang dikelola oleh masyarakat setempat dan yang kedua di kelola oleh swasta yang lebih dikenal dengan nama Pantai Kasuari Sarang Walet.

Apabila Anda berkunjung ke pantai ini akan dikenakan biaya retribusi untuk pengeloaan kebersihan pantai oleh masyarakat setempat. Anda juga harus waspada dengan ombak pantai ini yang tergolong cukup besar.

Nah itulah beberapa tempat wisata terbaik di Bitung Sulawesi Utara, yang kami  referensikan untuk dijadikan tujuan berlibur Anda. Dijamin, tidak menyesal telah jauh-jauh mengunjunginya.